Home / Riau / Panglima Debalang Sakai Riau: PT AA 'Pecah Belah' Masyarakat Sakai
Soal Fee Bagi Hasil Tanaman
Panglima Debalang Sakai Riau: PT AA 'Pecah Belah' Masyarakat Sakai
Pinggir, katakabar.com - Panglima Debalang (Pelimo Debalag) Sakai Riau, Syafrin mengatakan, mengenai adanya pemberian fee bagi hasil tanaman kehidupan oleh PT Arara Abadi dinilai memicu persoalan baru di tengah masyarakat Sakai Bhatin Beringin.
Hal itu disebabkan banyak masyarakat Sakai Bhatin Beringin tidak menerima atau mendapatkan haknya fee bagi hasil tanaman kehidupan itu, kata Syafrin kepad wartawan pada Kamis (30/9).
PT Arara Abadi ujar Syafrin, terkesan 'pecah belah' suku kami. Anak perusahaan Sinarmas tersebut menyerahkan fee bagi hasil dinilai sistim manajemen kurang baik.
"Fee bagi hasil tanaman kehidupan diserahkan kepada para ketua tanpa mengertahui siapa penerima. Di situ persoalan tersebut," tegasnya.
Adanya persoalan ini lanjut Panglima Debalang Dakai Riau ini, saya selaku Pelimo Debalag (Panglima Debalang) Sakai Riau Kawasan Bathin 8 dan 5 meminta kepada perusahaan PT Arara Abadi untuk membatalkan fee bagi hasil tanaman kehidupan itu.
"Lahan itu kembalikan kepada masyarakat Suku Sakai Bhatin Beringin," seru Syafrin berapi-api.
Sekedar diketahui, fee bagi hasil tanaman kehidupan yang diserahkan PT Arara Abadi bikin kisruh masyarakat Suku Sakai Bhatin Beringin.
PT Arara Abadi menyerahkan fee bagi hasil tanaman kehidupan buat masyarakat Sakai Bathin Beringin lumayan sebesar mencapai Rp292 juta.
Komentar Via Facebook :