Home / Nasional / Cukup Bawa KTP Siak, Gadis Cantik Ini Bisa Operasi Gratis di RS Santa Maria Pekanbaru
Cukup Bawa KTP Siak, Gadis Cantik Ini Bisa Operasi Gratis di RS Santa Maria Pekanbaru
Pekanbaru, katakabar.com - Tak pernah terbayangkan oleh Wicca Olivia Erwanda harus menjalani rawat inap di Rumah Sakit (RS) Santa Maria Kota Pekanbaru, Riau.
Gadis cantik berusia 19 tahun ini harus dioperasi akibat diagnosa apendisitis atau usus buntu.
Ini merupakan pengalaman pertama milenial asal Perawang Kecamatan Tualang ini masuk ruang operasi rumah sakit.
"Tentu takut karena ini pengalaman pertama masuk ruang operasi. Tapi dari pada terus sakit, mending lah dioperasi," kata Wicca kepada katakabar.com, Sabtu (16/11).
Wicca mengaku, masuk ruang operasi pada Kamis (14/11) dini hari setelah mendapat rujukan dari RSUD Perawang. Ia diantar menggunakan ambulance ke RS Santa Maria dan didampingi keluarganya.
"Saya berangkat Rabu (13/11) malam dari Perawang. Kamis dini hari langsung masuk ruang operasi. Saya tak menyangka kalau sakit perut yang saya alami terus menerus membuat saya harus terbaring di IGD rumah sakit. Tapi Alhamdulillah sekarang sakitnya sudah hilang," ujarnya.
Meskipun kejadian ini merupakan pengalaman pertama, namun Wicca merasa terkesan dengan program Universal Health Coverage (UHC) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak.
"Pengobatannya gratis. Semuanya gratis. Hanya modal KTP Siak tanpa biaya sepeser pun. Obat-obatannya pun tak perlu dibeli. Semua gratis disediakan rumah sakit," terangnya.
"Awalnya, di RSUD Perawang pun tidak dipersulit. Saya cuma diminta memperlihatkan NIK KTP, lalu di fotocopy untuk administrasi rujukan ke RS Santa Maria. Semua berjalan lancar. Saya ingat, petugas RS sempat bilang, saya berobat ini menggunakan UHC. Biayanya ditanggung Pemkab Siak," terangnya.
Wicca mengaku sangat puas dengan program berobat gratis hanya menggunakan KTP ini. Ia juga berterima kasih kepada pemerintah daerah, terkhusus kepada calon bupati petahana, Alfedri yang telah membuat program ini.
"Terima kasih telah membuat program ini. Kalau sempat tadi tak ada program ini, entah berapa orang tua saya membayar biaya operasi ini," pungkasnya.
Komentar Via Facebook :