Home / Politik / Harta Kekayaan Calon di Pilkada Siak, Penantang Incumbent Lebih Tajir
Harta Kekayaan Calon di Pilkada Siak, Penantang Incumbent Lebih Tajir
Siak, katakabar.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Siak, Riau, telah menetapkan 3 pasangan calon bupati dan wakil bupati Siak. Ketiga pasangan tersebut juga sudah melaporkan harta kekayaannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Sudah. Semua paslon sudah melaporkan harta kekayaannya ke KPK. Masyarakat bisa tengok di website LHKPN," kata Ketua KPU Siak, Ahmad Rizal menjawab katakabar.com, Minggu (27/9).
Ditengok di laman resmi KPK elhkpn.kpk.go.id ternyata harta kekayaan calon bupati petahana, Alfedri, jauh dibanding dua rivalnya. Padahal, sebelum jadi Bupati Siak, Alfedri, 7 tahun lebih menjabat wakil bupati mendampingi Syamsuar sebelum jadi Gubernur Riau.
Berdasarkan LHKPN, calon bupati nomor urut 2 Alfedri berada diurutan ketiga. Duit calon bupati yang paling banyak yakni calon nomor urut 1, Sayed Abubakar Assegaf dan peringkat kedua calon bupati nomor urut 3, Said Arif Fadillah.
Di Pilkada Siak, Sayed Abubakar Assegaf berpasangan Reni Nurita dengan nomor urut 1. Berdasarkan laporan hasil kekayaan, Sayed memiliki total harta kekayaan Rp 33.720.087.156.
Jumlah harta mantan Anggota DPR RI dari Partai Demokrat ini terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 32.220.381.000, alat transportasi Rp 275.000.000, harta bergerak Rp 497.261.000 dan kas Rp 727.445.156.
Sementara wakilnya, Reni Nurita memiliki kekayaan senilai Rp 1.069.292.265. Jumlah kekayaan politisi PKS itu terdiri dari tanah dan bangunan Rp 620.000.000, harta bergerak Rp 125.000.000 dan kas Rp. 342.292.265.
Lalu untuk paslon dengan nomor urut 2 Alfedri-Husni Merza. Berdasarkan LHKPN, calon bupati Alfedri memiliki kekayaan senilai Rp 3.332.457.844.
Jumlah harta Ketua PAN Siak ini terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 1.505.000.000, transportasi Rp 579.000.000, harta bergerak lainnya Rp 123.000.000 dan kas Rp 1.213.623.944. Dalam laman resmi KPK, mantan wakil Bupati Siak ini juga memiliki hutang Rp 88.076.100.
Sementara Husni Merza, hanya memiliki kekayaan Rp 697.380.661 dengan rincian, tanah dan bangunan senilai Rp 566.000.000, transportasi Rp 127.000.000, harta bergerak Rp 45.000.000, surat berharga Rp 77.155.938 dan kas Rp 76.737.923. Mantan Direktur PT Permodalan Siak (BUMD Siak) ini juga memiliki hutang Rp 194.513.200.
Untuk paslon nomor urut 3, Said Arif Fadillah-Sujarwo. Dari data LHKPN atas nama Said Arif Fadillah, mantan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Siak ini memiliki kekayaan senilai Rp 5.755.652.748.
Harta tersebut terdiri dari tanah dan bangunan Rp 4.575.000.000, transportasi Rp 876.000.000, harta bergerak Rp 125.000.000, kas Rp 279.652.748 dan memiliki hutang Rp. 100.000.000.
Sementara Sujarwo, mantan anggota DPRD Siak dari PAN ini, memiliki kekayaan Rp 2.656.145.678. Harta Sujarwo terdiri dari tanah dan bangunan Rp 1.220.001.000, transportasi Rp 1.338.000.000, harta bergerak Rp 63.850.000 dan kas Rp 34.294.678.
Komentar Via Facebook :