Home / Lingkungan / Pemkab Pelalawan 'Jemput Bola' Usulkan Dana Inpres Biayai Peningkatan Infrastruktur Jalan
Pemkab Pelalawan 'Jemput Bola' Usulkan Dana Inpres Biayai Peningkatan Infrastruktur Jalan
Pelalawan, katakabar.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan fokus tingkatkan pembangunan infrastruktur jalan di 'Negeri Seiya Sekata' nama lain dari Kabupaten Pelalawan.
Untuk mewujudkannya, Pemkab berupaya maksimal dengan mengajukan proposal dana alokasi Intruksi Presiden (Inpres)
"Pemkab Pelalawan mengajukan kembali perbaikan jalan menggunakan dana dukungan alokasi Intruksi Presiden (Inpres) terkait konektivitas daerah jalan dan jembatan pada 2024 ini," ujar Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Pelalawan, Tengku Zulfan diteruskan Kabid Infrastruktur dan Lingkungan Hidup (ILH), Tengku Muhammad Syukran kepada katakabar.com di ruangan kerjanya, pada Senin (8/1).
Kata Syukran, ini kelanjutan dari usulan serupa pada 2023 lalu. Saat itu, Pemkab Pelalawan memperoleh dukungan alokasi Inpres membiayai pembangunan Jalan Ukui Kapao sepanjang 5 kilometer, dan ruas Jalan Ukui TNTN sepanjang 5 kilometer.
"Pengusulan melalui dana Inpres ini dilatarbelakangi lantaran keterbatasan anggaran penanganan infrastruktur jalan di Kabupaten Pelalawan," jelasnya.
Pada 2024 ini, ucap Tengku, sudah menyusun proposal ditunjukkan kepada pemerintah pusat melalui Bappenas RI ke Kementerian PUPR, dan kepada Balai pelaksana Nasional ( BPJN).
"Kita usulkan melalui justifikasi ada dua ruas jalan, yakni peningkatan Jalan Ukui Kapao dengan volume penanganan sekitar 5, 2 kilometer agar tersambung rekontruksinya," ulasnya.
Jalan Ukui TNTN, sambung Tengku, populer bernama Jalan Simpang 2 Lubuk Kembang Bunga diusulkan lagi sepanjang 7,5 kilometer. Untuk jalan baru diusulkan dua ruas jalan diusulkan, yakni Jaln Lingkar Pulau Mendol sepanjang 73 kilometer dan sepanjang 45, 8 kilometer.
"Di Pulau Mendol, diusulkan khusus ruas jalan penghubung produksi petani masyarakat, yakni Jalan Merbau, dan Simpang Merbau Dusun Genduang sepanjang 9,6 kilometer," terangnya.
Masih Tengku Syukran, kita saat ini sedang berkoordinasi dengan pihak Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) untuk pengajuan bentuk proposal dokumen secara langsung maupun lewat aplikasi Kementerian PUPR melalui media Sinergitas Transparansi Integrasi Akuntabel (SITIA).
Alhamdulillah, sebutnya, kita sangat bersyukur lantaran Kabupaten Pelalawan yang pertama dapat alokasi dana Inpres dengan total dua ruas jalan sepanjang 10 kilometer, termasuk ruas Jalan Lintas Bono multi fungsi jalan provinsi.
"Alokasi Inpres 2023 lalu memperoleh 5 kilometer, dan 2024 ini kita dorong lagi agar memperoleh kembali dana Inpres," tandasnya.
Komentar Via Facebook :