Home / Politik / Publish Program Rp100 Juta Per RT, Masyarakat Makin Antusias Dukung Paslon Nomor Urut 2
Pilkada Kabupaten Bengkalis 2024
Publish Program Rp100 Juta Per RT, Masyarakat Makin Antusias Dukung Paslon Nomor Urut 2
Cawabup Paslon Nomor Urut 2, Andika Putra Kenedi saat kampanye dialogis. Foto Ist/katakabar.com.
Bengkalis, katakabar.com - Masyarakat Kabupaten Bengkalis makin antusias dan tinggi memberikan dukungan kepada Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bengkalis tahun 2024-2029, Syahrial-Andika Putra Kenedi di Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) serentak tahun 2024.
Dukungan masyarakat tersebur mengalir deras, sejak Paslon Nomor Urut 2 umumkan Program Rp100 juta per RT.
Calon Wakil Bupati Bengkalis, Andika Putra Kenedi, mengakui senjak pihaknya mempublikasikan tentang program dana pembangunan Rp100 juta, antusias masyarakat semakin tinggi mendukung, dan mengusung Paslon Nomor Urut 2 ini.
Menurur Aktivis Muda Kabupaten Bengkalis disapa akrab Andika Sakai ini, program ini sebenarnya sudah lama disiapkan dan sudah melalui proses kajian, bahkan sudah ada beberapa daerah yang berhasil menerapkan program ini.
Program Rp100 juta per RT ini sangat efektif, jelas Andika Sakai, lantaran progam ini memberikan keadilan kepada seluruh masyarakat di 'Negeri Junjungan' nama lain dari Kabupaten Bengkalis.
"Selama ini program penyaluran dana pembangunan dari kabupaten cuma Rp1 miliar per desa, tapi terkadang di desa itu banyak kebutuhan berbeda, misalnya jumlah RT yang berbeda. Kalau Rp1 niliar perbdesa, tentu pembagian di tiap RT tidak merata, sebab ada desa yang punya RT lebih dari 10. Makanya program kita adalah jawaban atas keresahan dari ketidakadilan masyarakat di RT yang jarang mendapat kucuran dana Rp1 miliar itu," tegas Andika sakai, Rabu (9/10).
Selain itu, ulas Andika Sakai, kemudian tidak semua daerah di Kabupaten Bengkalis ini yang dalam bentuk pemerintahan desa, tapi ada yang kelurahan, termasuk di wilayah Kecamatan Mandau dengan kepadatan penduduk tertinggi.
"Kalau program Rp100 juta per RT ini tidak hanya masyarakat desa, tapi untuk masyarakat di perkotaan yang pakai sistem kelurahan," jelasnya.
Diakui Andika, sejak viralnya informasi tersebut setiap kali turun masyarakat langsung mempertanyakan kepastian program ini termasuk dengan teknis penyalurannya.
Cawabup Paslon Nomor Urut 2 ini bakal pastikan akan memberikan pendamping yang siap menjamin tidak adanya penyalahgunaan anggaran tersebut, berdasarkan Juknis dan Juklak yang telah ditetapkan nanti, jika kelak terpilih dan diberikan amanah masyarakat Kabupaten Bengkalis.
"Intinya, masyarakat siap menyambut gerakan perubahan karena ada tawaran program ini, sebab memang masyarakat mengeluh tidak meratanya pembangunan," bebernya.
Menurut Andika Sakai, masyarakat mengeluhkan sulitnya masyarakat mengakses pembangunan lewat Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang).
"Jadi bahasa masyarakat itu adalah mereka dah penat mengusulkan anggaran, tapi selalu gagal karena pemerintah selalu beralasan tidak masuk skala prioritas. Kalau dana Rp100 juta per-RT ini, masyarakat melalui Ketua RT bisa menentukan arah pembangunannya sendiri. Ini sesuai dengan visi kami, yakni mewujudkan masyarakat Bengkalis Sejahtera, Adil dan Mandiri," tandasnya.
Komentar Via Facebook :