Home / Nasional / Pada 2024, Ini Target Produksi CPO PT Cisadane Sawit Raya
Pada 2024, Ini Target Produksi CPO PT Cisadane Sawit Raya
Jakarta, katakabar.com - Tahun 2023 segera tutup buku, sebab tinggal menghitung hari. Dunia usaha pasang target produksi meningkat dan lebih baik di tahun 2024 nanti.
Salah satu dari sekian perusahaan yang bergerak di bidang Crude Palm Oil (CPO), PT Cisadane Sawit Raya Tbk (CSRA) menargetkan produksi Crude Palm Oil (CPO) mencapai 60 ribu ton pada tahun 2024 atau setara 50 persen dibanding tahun 2023.
Tercatat, hingga November 2023 produksi CPO dari CSRA telah mencapai 45 ribu ton.
Sekretaris Perusahaan Cisadane Sawit Raya, Iqbal Prastowo menuturkan, target produksi naik sejalan dengan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) kedua sudah mulai beroperasi penuh dari Oktober 2023.
"Untuk target produksi CPO 2024 realistis, sebab selama 2023 kontribusi dari PKS kedua hanya beberapa bulan saja berhubung ada commisioning di Mei 2023 dan baru penuh beroperasi di Oktober 2023. Kalau di 2024 kontribusi PKS kedua sudah setahun, target produksi CPO 60 ribu ton realistis," ujarnya, kemarin, dilansir dari laman Kontan.id, pada Rabu (27/12).
Diceritakan Iqbal, kinerja perseroan optimis bakal meningkat di tahun 2024. Soalnya, di samping PKS kedua sudah mulai beroperasi, program pengembangan strategis perseroan berjalan sesuai rencana.
"Program strategis itu, meliputi penanaman landbank di region Sumatera Selatan, mekanisasi panen, pembangunan PKS ketiga di region Sumatera Selatan, pembukaan lahan konsesi baru di Kabupaten Musi Banyuasin dan berakhirnya El Nino," ulasnya.
Pada tahun ini, kata Idbal, CSRA menyiapkan anggaran belanja modal atau capital expenditure (Capex) sebesar Rp180 miliar.
Di mana, serapan capex 2023 sudah 100 persen digunakan untuk penyelesaian pembangunan PKS kedua di Tapanuli Selatan, overhoul PKS pertama di Kabupaten Labuhanbatu, mekanisasi panen, penanaman landbank di Sumatera Selatan, serta pembangunan sarana dan prasarana serta infrastruktur kebun.
Sedang untuk Capex 2024, sebutnya, masih dalam tahap penyusunan di internal perseroan.
"Capex 2024 masih dihitung, utamanya untuk pembangunan PKS ketiga di Kabupaten Musi Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan," tandasnya.
Komentar Via Facebook :