Home / Nasional / Dana Replanting Diterima Empat Poktan di Mukomuko
Dana Replanting Diterima Empat Poktan di Mukomuko
Mukomuko, katakabar.com - Dinas Pertanian (Disbun) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menyatakan, total empat kelompok tani yang diusulkan sebagai penerima program replanting atau Peremajaan Sawit Rakyat (PSR telah menerima dana dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).
Kepala Bidang (Kabid) Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Iwan Cahaya di Mukomuko, pada Jumat (18/1 menuturkan, empat kelompok tani yang menerima dana program PSR dari BPDPKS. yakni KRP Tunas Harapan, KRP Masad Jaya I, KRP Mukomuko, dan KRP Tanera Sejahtera.
"Masing-masing empat kelompok tani menerima dana peremajaan tanaman kelapa sawit sebesar Rp30 juta per hektar dari BPD-PKS, atau sama dengan tahun sebelumnya," kata Iwan, dilansir dari laman ANTARA, Jumat malam.
Dijelaskannya, empat kelompok tani menerima dana dari BPDPKS untuk melaksanakan program peremajaan tanaman kelapa sawit tidak produktif lantaran umur tanaman kelapa sawit sudah tua dan menggunakan bibit asalan di lahan seluas 759 hektar.
Dari lahan perkebunan kelapa sawit seluas 759 hektare itu, seluas 277 hektar di antaranya lahan perkebunan kelapa sawit milik anggota KRP Tunas Harapan di Kecamatan Air Manjuto.
Lalu, KRP Tanera Sejahtera di Desa Bunga Tanjung seluas 153 hektar, KRP Masad Jaya I Kecamatan Malin Deman seluas 193 hektar, dan KRP Mukomuko di Kecamatan Kota Mukomuko seluas 136 hektar.
Setelah empat kelompok tani ini mendapatkan dana program peremajaan sawit, sebutnya, langkah selanjutnya tugas kelompok tani memastikan anggota ikut atau tidak dalam program ini.
"Hingga saat ini belum ada laporan terkait anggota yang tergabung dalam empat kelompok tani mengundurkan diri," bebernya.
Terus, kelompok tani menjalin kerja sama dengan pihak ketiga dalam menyediakan pupuk, alat berat, dan bibit sawit, setelah itu baru mereka mengerjakan program ini.
"Selanjutnya kelompok tani berkontrak dengan penyedia pupuk, alat berat, dan bibit kelapa sawit," tandasnya.
Komentar Via Facebook :