Home / Sawit / Kampanyekan Kebaikan Sawit, BPDPKS Diganjar Penghargaan Booth Terfavorit di InaRI Expo 2024
Kampanyekan Kebaikan Sawit, BPDPKS Diganjar Penghargaan Booth Terfavorit di InaRI Expo 2024
Bogor, katakabar.com - Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit atau BPDPKS diganjar Penghargaan Booth terbaik Kategori Terfavorit di kegiatan Indonesian Research and Inovation atau InaRI Expo Tahun 2024 yang digelar dari 8 hingga 11 Agustus 2024 di Gedung Inovation Convention Center, KST Soekarno BRIN Bogor.
Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko yang memberikan penghargaan kepada BPDPKS diwakili Kepala Divisi UKMK BPDPKS, Helmi Muhansyah di puncak penutupan acara pada 11 Agustus 2024.
Badan Riset Inovasi Nasional atau BRIN yang gelar InaRi Expo Tahun 2024, sempena hari Kebangkitan Teknologi Nasonal pada 10 Agustus 2024, dibuka Presiden RI ke 5, sekaligus Ketua Dewan Pengarah BRIN, Megawati Soekarnoputri.
Angkat Tema, "Riset dan Inovasi untuk Indonesia Maju". Kegiatan ini diintegrasikan dengan Indonesian Electric Motor Show atau IEMS, Pameran Perusahaan Pemula Berbasis Riset atau Star Up, Usaha Kecul Menegngah dan Koperasi atau UMKM, Indonesian Research and Innovation Fair atau IRI Fair, dan Indonesian Innovation Lecture atau IIL.
Kegiatan diikuti Kementerian, Lembaga, Pemerintah Daerah, Perguruan Tinggi, Asosiasi, UMKM, dan Organisasi Internasional.
Kepala Divisi UKMK BPDPKS, Helmi Muhansyah menyatakan, promosi kebaikan sawit harus melibatkan semua kalangan masyarakat termasuk di lingkungan periset, mahasiswa, dan pemangku kepentingan lainya.
"Booth BPDPKS di InarRI Expo jadi bagian kampanyekan kebaikan-kebaikan sawit, dan perkenalkan kepada masyarakat berbagai berbagai produk yang dihasilkan dari kelapa sawit, serta turunannya," kata Helmi, dilansir dari website resmi BPDPKS, Selasa (13/8).
Booth BPDPKS, ujar Helmi, melakukan berbagai aktifitas edukasi kepada masyarakat melalui quiz pengetahuan umum tentang sawit, dan penjelasan kepada pengunjung yang melibatkan mahasiswa penerima beasiswa BPDPKS, yakni perwakilan mahasiswa Politeknik Citra Widya Edukasi atau CWE.
“Kegiatan ini bisa menjadi sarana untuk mempertemukan para pemangku kepentingan berkolaborasi, dan kembangkan inovasi, dan diseminasi riset sawit yang dapat dikomersialisasikan dalam skala UKM dan koperasi," bebernya.
Antusiasme pengunjung untuk melakukan kolaborasi dengan BPDPKS sangat tinggi. Salah satunya adalah Profesor Riset BRIN, Heny Herawati yang memiliki kepakaran di bidang Teknologi Pasca Panen, yakni teknologi formulasi ektrusi yang mampu mengolah bahan baku lokal menjadi produk pangan dan non pangan untuk peningkatan nilai tambah dan daya saing dan memiliki peluang besar untuk di aplikasikan dalam produk berbasis sawit.
Kampanye kebaikan sawit dilakukan melalui sarana Talk Show yang diikuti para pengunjung pameran dengan tema Kemitraan UKMK Sawit, Peluang dan Kolaborasi Pengembangan UKM Sawit.
Produk sawit dan turunannya yang ditampilkan di booth BPDPKS berbagai produk kerajinan hasil dari UKMK mitra BPDPKS yang dibuat ibu-ibu istri pekebun sawit, serta helm dari tandan kosong sawit, rompi anti peluru dari tandan kosong sawit hasil komersialisasi Grant Riset Sawit atau GRS.
Komentar Via Facebook :