Home / Riau / Total 128 Perusahaan Sawit Tak Miliki HGU di Riau, Ayo Cek di Daerahmu
Total 128 Perusahaan Sawit Tak Miliki HGU di Riau, Ayo Cek di Daerahmu
Pekanbaru, katakabar.com - Total 273 perusahaan perkebunan kelapa sawit beroperasi di dua belas kabupaten dan kota se Provinsi Riau. Di mana dua ratusan perusahaan perkebunan kelapa sawit tersebut menguasai Izin Usaha Perkebunan (IUP) seluas 1,739,300.85 hektar.
Tapi dari luas perkebunan 1,7 juta hektar lebih itu, ternyata baru 145 perusahaan perkebunan sawit yang kantongi Hak Guna Usaha (HGU) atau setara 53 persen, dengan luas lahan 992.992,02 hektar atau setara 57 persen.
Itu terungkap saat Gubernur Provinsi Riau, Edy Natar Nasution membahas persoalan konflik lahan dengan perusahaan perkebunan kelapa sawit dan bupati dan walikota se Provinsi Riau, di Gedung Daerah Riau, Pekanbaru, pada Rabu (24/1).
Menurut Gubri, luas lahan perkebunan kelapa sawit di Riau seluas 3,3 juta hektar atau setara 20,08 persen dari luas perkebunan kelapa sawit secara nasional seluas 16,3 juta hektar lebih.
"Ini artinya luas lahan perkebunan kelapa sawit di Provinsi Riau paling terluas di Indonesia. Dari angka itu, perizinan kelapa sawit di Riau ada seluas 1,7 juta hektar lebih, dengan jumlah perusahaan terdaftar 273 perusahaan. Sedang sudah memiliki dan kantongi HGU baru 145 perusahaan atau setara 53 persen," terangnya, dilansir dari laman situs resmi Pempriv Riau, pada Rabu sore.
Ada perusahaan yang belum memiliki dan kantongi HGU sebanyak 128 perusahaan atau setara 47 persen, ulas Edy, dengan luas lahan seluas 746.100,12 hektar atau setara 43 persen. Bila kita cermati persoalan tersendiri.
Dari data tersebut, ucap Gubri, begitu banyak perusahaan perkebunan kelapa sawit yang beroperasi di Provinsi Riau belum memiliki HGU, tetap menikmati hasil kelapa sawit.
"Ini penyimpangan dan pelanggaran. Mestinya hal-hal seperti ini tidak boleh lagi terjadi, kalau kita berada dan punya kesadaran yang baik. Itu baru soal izin. Belum lagi kita bicara soal kewajiban perusahaan perkebunan kelapa sawit yang beroperasi. Di mana berkewajiban melaksana fasilitas pembangunan kebun kelapa sawit bagi masyarakat," tegasnya.
Saat ini, sebut Orang Nomor Satu di 'Bumi Lancang Kuning' nama lain dari Provinsi Riau, perusahaan perkebunan kelapa sawit yang baru melaksanakan partisipasi pembangunan kebun sawit masyarakat baru 56 perusahaan dari 273 perusahaan atau setara 20 persen dengan luas lahan 298.357,66 hektar, dari total lahan seluas 1,7 juta hektar lebih tadi," imbuhnya.
Komentar Via Facebook :