Home / Advertorial / Musrenbang RPJPD Tahun 2025-2045, H Sukiman: Rohul Sudah Persiapkan RPJPD 2025-2045
Advertorial Khusus Pemkab Rohul
Musrenbang RPJPD Tahun 2025-2045, H Sukiman: Rohul Sudah Persiapkan RPJPD 2025-2045
Pasir Pengaraian, katakabar.com - Bupati Kabupaten Rokan Hulu, H Sukiman hadiri dan ikuti Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rancangan Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) tahun 2025-2045, RKPD Provinsi Riau tahun 2025 sekaligus Rembuk Stunting tingkat Provinsi, di Aula Balai Belai Serindit Kebernuran Provinsi Riau, Pekanbaru, pada Senin (29/4) kemarin.
Kehadiran Bupati Kabupaten Rokan Hulu, H Sukiman didampingi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Rokan Hulu, Drs. H Yusmar, M.Si dan turut dihadiri seluruh Kepala Daerah se Provinsi Riau.
Setelah dibuka secara resmi Pj Gubernur Riau, Ir. H SF Hariyanto, MT, kegiatan Musrenbang Rancangan Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) tahun 2025-2045, RKPD Provinsi Riau tahun 2025 sekaligus Rembuk Stunting tingkat provinsi dimulai.
Musyawarah ini dihadiri para pemangku kepentingan dari berbagai sektor, seperti perwakilan masyarakat, akademisi, serta perwakilan dari lembaga pemerintah dan swasta.
Pj Gubernur Provinsi Riau, SF Haryanto menyampaikan pentingnya Musrenbang tersebut sebagai bagian dari upaya membangun Riau ke depan, dan suatu langkah mewujudkan pencapaian Indonesia Emas 2045.
Selain itu, kata SF Haryanto, Musrenbang ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam merumuskan rencana pembangunan daerah yang lebih baik dan berkelanjutan.
Bupati Rokan Hulu, H Sukiman menekankan pentingnya sinergi antar sektor dalam merumuskan rencana pembangunan daerah.
Ia menuturkan, Kabupaten Rokan Hulu telah mempersiapkan RPJPD Kabupaten Rokan Hulu 2025-2045 sebagai bagian dari upaya menuju pembangunan yang lebih baik.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Rokan Hulu, Drs. H Yusmar, M.Si, menimpali, Rokan Hulu memiliki potensi besar dalam sektor pertanian dan pariwisata, sehingga harus ditingkatkan dalam rencana pembangunan daerah.
Ia menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur yang memadai sebagai pendukung utama pembangunan di Rokan Hulu.
Adapun Rembuk Stunting tingkat provinsi ini digelar sebagai bagian dari upaya dalam menanggulangi masalah kurang gizi pada anak di daerah itu.
"Para pemangku kepentingan dari berbagai sektor berdiskusi untuk mencari solusi dan strategi yang tepat dalam menanggulangi masalah stunting di Provinsi Riau," bebernya.
Sejumlah ide dan gagasan pun disampaikan peserta Musrenbang, salah satunya penting peningkatan akses masyarakat terhadap ketersediaan pangan yang sehat dan bergizi. Disamping itu, pendidikan dan sosialisasi juga dianggap penting agar masyarakat lebih teredukasi tentang pentingnya gizi dan kesehatan.
Kegiatan Musrenbang dan Rembuk Stunting ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi dan strategi yang tepat pembangunan di Provinsi Riau ke depannya, dan memberikan solusi dan tindakan konkret dalam menanggulangi masalah stunting dan kurang gizi pada anak di daerah.
Jadi, dengan sinergi dan partisipasi semua pihak, pembangunan di Riau akan semakin baik dan berkelanjutan. (Adv)
Komentar Via Facebook :