Home / Sawit / PKS Keluhkan Kehadiran Pabrik Berondolan, Bikin Rugi?
PKS Keluhkan Kehadiran Pabrik Berondolan, Bikin Rugi?
Pekanbaru, katakabar.com - Hadirnya pabrik-pabrik yang khusus mengelola berondolan sawit ternyata tak disambut baik oleh para pemilik pabrik pengolahan sawit (PKS) tandan buah segar (TBS).
Ini diungkapkan oleh Kapala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Dinas Perkebunan Provinsi Riau, Defris Hatmaja.
Kata Defris, banyak perusahaan yang justru mengeluhkan kehadiran pabrik berondolan ini. Lantaran banyak petani yang justru menjual berondolan mereka ke pabrik yang bukan mitra mereka.
Tak heran memang, karena pabrik pengolahan berondolan ini mematok harga yang cukup tinggi untuk berondolan sawit ketimbang pabrik pengolahan TBS bisa.
"Kita kan menampung aspirasi juga dari kawan-kawan tim harga, banyak juga perusahaan yang komplain, karena banyak yang berondolannya tidak dijual ke (perusahaan) mitranya, tapi di jual ke luar karena harganya lebih tinggi," kata Defris, Selasa (5/2).
Defris mengatakan, setiap rapat untuk menetapkan harga TBS, hal ini selalu dikeluhkan oleh para perusahaan. Menurutnya, ini merupakan tantangan tersendiri bagi pabrik pengolahan TBS yang ada saat ini.
"Kita juga sudah balikkan juga persoalan ini (ke perusahaannya), kenapa kok petaninya bisa seperti itu. Sebenarnya kalau perusahaan mitranya bagus, harganya tinggi, pasti petaninya tidak akan selingkuh. Kan logikanya gitu," ujarnya.
"Tidak semua perusahaan, tapi ada beberapa. Karena yang kita dengar informasinya itu dari beberapa perusahaan yang masuk dalam tim harga," tandasnya.
Komentar Via Facebook :