Home / Sawit / 'Sawit Melayani Lebih Baik' Tema Raker BPDPKS 2024
'Sawit Melayani Lebih Baik' Tema Raker BPDPKS 2024
Bogor, katakabar.com - Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) gelar Rapat Kerja (Raker) Tahun 2024 di Bogor, dua hari sebelum memasuki Februari 2024.
Raker itu bertujuan untuk mengevaluasi pencapaian tahun sebelumnya dan merancang strategi menghadapi tahun 2024.
Raker kali ini bertajuk, "Sawit Melayani Lebih Baik" mencerminkan komitmen BPDPKS untuk meningkatkan kualitas pelayanan pengelolaan dana kelapa sawit.
Direktur Utama BPDPKS, Eddy Abdurrachman membuka acara. Menurutnya, terselenggaranya Rapat Kerja (Raker) ini wadah untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai capaian kinerja tahun sebelumnya.
Selain itu, soroti aspek target kinerja, pengelolaan sumber daya, dan pertanggungjawaban keuangan sebagai landasan bagi perumusan target yang lebih realistis dan implementasi efisiensi biaya dan tenaga.
Capaian kinerja BPDPKS pada tahun 2023 dipaparkan di acara ini, mencakup penyaluran biodiesel sebanyak 12,1 Juta Kiloliter, pelaksanaan 250 kegiatan inisiasi eksternal dan internal, pembiayaan terhadap mahasiswa dan peserta program pengembangan SDM Sawit sebanyak 7.087 orang, serta penelitian sebanyak 112 untuk mendukung program penelitian dan pengembangan perkebunan kelapa sawit dari hulu hingga hilir.
Dirjen Perbendaharaan, Astera Primanto Bhakti yang hadir memberikan arahan perlunya riset dan penelitian yang mengaitkan ekonomi makro dan kinerja Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dengan tugas utama BPDPKS pengelolaan dana industri sawit. Meski mengapresiasi upaya riset terkait industri sawit, Dirjen Perbendaharaan menekankan adanya tantangan yang perlu diatasi BPDPKS.
Dirjen Perbendaharaan menuturkan, BPDPKS harus meningkatkan kreativitas mencari instrumen keuangan dengan return yang kompetitif dan melakukan diversifikasi kegiatan yang lebih efisien biaya.
Sebagai institusi pelaksana yang diwajibkan pemerintah, BPDPKS perlu menunjukkan ketangguhan dalam pelaksanaan tugas pengelolaan dana, termasuk peningkatan koordinasi antarlembaga.
Direktur Pelaksanaan Anggaran, Tri Budhianto, hadir untuk memberikan paparan terkait Belanja Negara, termasuk peraturan terkait Honorarium dan Perjalanan Dinas di lingkup Kementerian Keuangan.
Kinerja BPDPKS, dengan anggarannya, menjadi penentu kinerja dari Direktorat Perbendaharaan, di mana realisasi di BPDPKS telah mencapai tingkat yang sangat baik dengan penyerapan anggaran nilai di atas 99 persen, jadi sororan.
Selain itu, Kepala Subdirektorat Pelaksanaan Anggaran I, Arie Suwandi Wiwit Saraswati menyebutkan materi terkait Standar Biaya Masukan (SBM) dalam kesempatan ini.
Sekretaris Ditjen Perbendaharaan, perwakilan dari Ditjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Direktur Pelaksanaan Anggaran, Kepala Subdirektorat Jenderal Anggaran, perwakilan dari Bank Himbara, jajaran direksi BPDPKS, serta seluruh pegawai BPDPKS, turut hadir.
BPDPKS menegaskan komitmen untuk terus meningkatkan rasa persatuan dan kebersamaan, memperkuat sinergi di antara seluruh pegawai, serta menjalin hubungan yang harmonis dengan mitra kerja di internal dan eksternal Kementerian Keuangan serta dengan para stakeholder.
Komentar Via Facebook :