Home / Sawit / Aspekpir Sanjung Pemkab Morowali Utara Lantaran Rangkul Petani Jadi Anggota BPJS Ketenagakerjaan
Aspekpir Sanjung Pemkab Morowali Utara Lantaran Rangkul Petani Jadi Anggota BPJS Ketenagakerjaan
Ketua Aspek-PIR Sulteng, Udin M Palaamu. Foto Ist/katakabar.com.
Sulteng, katakabar.com - Asosiasi Petani Kelapa Sawit Perusahaan Inti Rakyat (Aspekpir) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) sanjung langkah Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Morowali Utara yang merangkul petani kelapa sawit untuk menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan.
Bupati Morowali Utara, Delis Julkarson Hehi belum lama ink serahkan secara simbolis kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada 1.000 petani sawit dan pekerja di sektor perhubungan darat di wilayahnya.
Penyerahan secara simbolis itu dilakukan saat acara Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang dirangkaikan dengan Program Dokter Spesialis Lintas Desa (Prodelis) di Lapangan Persimas Desa Pambarea, Kecamatan Mori Atas, di pekan keempat Agustus 2024 lalu.
"Kita sangat mendukung langkah pemkab Morowali Utara ini. Soalnya, ini sangat membantu terutama para petani kelapa sawit," kata Ketua Aspek-PIR Sulteng, Udin M Palaamu dilansir dari laman elaeis.co, kamis (29/8).
Program ini, ujar Udin, tidak cuma ditunggu petani tapi menjadi harapan besar bagi petani kelapa sawit di wilayahnya. Dengan adanya program ini bakal membuat petani kelapa sawit lebih nyaman saat bekerja di perkebunan.
"Program pemerintah yang dinanti- nantikan masyarakat lantaran begitu banyak pengangguran yang ada di Provinsi Sulawesi Tengah," terangnya.
Kartu BPJS Ketenagakerjaan ini menawarkan berbagai manfaat, termasuk jaminan pengobatan tanpa batas, pemberian alat bantu, seperti tangan atau kaki palsu jika terjadi kecacatan, hingga santunan sebesar Rp42 juta kepada keluarga bila pekerja meninggal dunia.
Jadi, dengan bergabung di BPJS Ketenagakerjaan ini pekerja atau petani di perkebunan kelapa sawit terlindungi.
Komentar Via Facebook :