Home / Sawit / Komoditas Perkebunan Ini Berkembang Pesat Lima Tahun Tetakhir di Ketapang
Komoditas Perkebunan Ini Berkembang Pesat Lima Tahun Tetakhir di Ketapang
Ketapang, katakabar.com - Komoditas perkebunan kelapa sawit berkembang pesat lima tahun belakangan ini di Ketapang. Pesatnya perkembangan komoditas perkebunan itu diketahui saat Focus Group Discussion (FGD) data perkebunan perusahaan perkebunan se Kabupaten Ketapang di Hotel Nevada, tiga hari lalu.
Asisten Setretariat Daerah (Setda) Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Syamsul Islami, yang buka FGD. Menurutnya, data dan informasi perkebunan dipandang perlu agar pengelolaan data perkebunan di tingkat kecamatan, kabupaten dan provinsi menjadi perekat kesatuan pembangunan perkebunan.
"Statistik perkebunan menyajikan data luas areal produk, produktivitas menurut status pengusahanya, yakni perkebunan rakyat, perkebunan besar negara dan perkebunan besar swasta," ujarnya, dilansir dari laman PROKAL.co, pada Ahad (26/11).
Dilihat dari angka statistik perkebunan 5 tahun terakhir, ulas Syamsul, kelapa sawit salah satu komoditas perkebunan yang mengalami kenaikan secara signifikan.
Hal ini, kata Syamsul, lantaran banyaknya perusahaan kelapa sawit dan adanya alih fungsi lahan dari komoditi lain menjadi komoditi kelapa sawit di Ketapang.
"Jadi, maksud dan tujuan diadakannya FGD ini adalah agar terjalin komunikasi dan hubungan baik antara perusahaan dan kantor dinas dan BPS," ucapnya.
Masih Syamsul, untuk meningkatkan percepatan dalam pemasukan data statistik perkebunan kelapa sawit lewat aplikasi Sedap Online, yang berlaku di industri kelapa sawit ini.
"Untuk itu, saya berharap agar peserta dan narasumber FGD tetap semangat dan bersatu untuk menciptakan masa depan yang lebih baik. Di mana norma di sektor perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Ketapang akan diterapkan dengan optimal," pesannya.
Data sektoral dari perusahaan swasta, tuturnya lagi, bakal dilindungi dengan baik, tepat waktu dan dapat diterima stakeholder terkait, yakni Distanakbun dan juga BPS Ketapang.
"Kepada semua pihak, hendaknya kegiatan FGD ini dapat membawa dampak positif dalam mengubah wajah industri kelapa sawit ini menjadi lebih baik," tandasnya.
Komentar Via Facebook :