Home / Sawit / Pekebun Sawit Swadaya Wajib Tahu, Ini Program Bupati Bengkalis Lewat Disbun Bengkalis 2024
Sejalan Dengan Program 'Bermasa'
Pekebun Sawit Swadaya Wajib Tahu, Ini Program Bupati Bengkalis Lewat Disbun Bengkalis 2024
Penyerahan STDB Bupati Bengkalis, Kasmarni lewat Disbun Bengkalis ke pekebun kelapa sawit. Foto Ist/katakabar.com.
Bengkalis, katakabar.com - Para petani kebun swadaya kelapa sawit di 'Negeri Junjungan' nama lain dari Kabupaten Bengkalis, wajib tahu berbagai program Bupati Bengkalis, Kasmarni melalui Dinas Perkebunan atau Disbun Kabupaten Bengkalis yang dipimpin Mohammad Azmir, untuk meningkatkan sumber daya manusia para pekebun kelapa sawit swadaya dalam pengelolaan perkebunan kelapa sawit guna meningkatkan produktivitas perkebunan kelapa sawit ending dapat meningkatkan kesejahteraan para pekebun kelapa sawit ke depan.
"Sejalan dengan 'Bermasa', yakni Bermarwah, Maju dan Sejahtera, Dinas Perkebunan atau Disbun Kabupaten Bengkalis sudah memprogramkan berbagai pelatihan bagi para petani kebun kelapa sawit tahap II tahun 2024 ini," kata Kepala Dinas Perkebunan atau Disbun Kabupaten Bengkalis, Mohammad Azmir saat diskusi dan bincang akran dengan katakabar.com di Duri, pada Jumat (2/8) pagi.
Berbagai program sumber daya bakal dilaksanakan itu, ujar Azmir, melanjutkan pelatihan-pelatihan tahap I sebelumnya sudah sukses dilaksanakan di Kabupaten Bengkalis.
Dijabarkan Azmir, berbagai program pelatihan bagi para petani kebun kelapa sawit tahap II tahun 2024 ini, meliputi pelatihan teknis, pelatihan manajerial, pelatihan kewirusahaan, dan pelatihan lainnya.
Untuk pelatihan teknis, yakni pelatihan budidaya kelapa sawit, panen dan pascapanen, pelatihan ISPO, informasi pasar dan promosi, pengelolaan Sarpras perkebunan kelapa sawit, teknik pemetaan lokasi perkebunan kelapa sawit, dan penumbuhan kebersamaan pekebun.
Terus pelatihan manajerial, meliputi pelatihan penguatan kelembagaan, pengembangan kelembagaan dan usaha, serta kepemimpinan dan komunikasi,
Sedang pelatihan kewirausahaan, yaitu manajemen dan adminstrasi keuangan. Dan terakhir pelatihan lainnya, yakni pelatihan yang disepakati oleh Direktur Jenderal Perkebunan dan BPDPKS dengan melampirkan silabus dan modul pelatihan.
Menurut Azmir, terlaksananya berbagai program sumber daya Bupati Bengkalis, Kasmarni guna meningkatkan produktivitas ujungnya meningkatkan kesejahteraan para pekebun kelapa sawit tidak terlepas dari kolaborasi dan kerja sama dari semua pihak.
"Untuk itu, kepada lembaga terkait yang bergerak di sektor perkebunan kelapa sawit, dan stakeholder, serta khusus para pekebun kelapa sawit diimbau untuk mendukung dan turut andil jemput bola untuk mensukseskan berbagai program Bupati Bengkalis," serunya.
Dinas Perkebunana atau Disbun Kabupaten Bengkalis, tegas Azmir, siap memfasilitasi lembaga, para pekebun kelapa sawit dan lainnya, agar berbagai program tersebut dapat terlaksana dengan baik.
Hal ini sesuai arahan dan instruksi Bupati Bengkalis, Kasmarni kepada Disbun Bengkalis untuk memfasilitasi dan mensosialisasikan berbagai program yang telah dicanangkan untul dilakasanakan kepada masyarakat, khususnya kepada para pekebun kelapa sawit.
Diceritakan Azmir, ada salah satu pekebun kelapa sawit di Kecamatan Siak Kecil lahan kebun kelapa sawit yang dikelolanya cuma seluas 2 hektar mampu meningkatkan ekonomi keluarga.
Di mana, lahan kebun kelapa sawit seluas hektar tersebut bisa menghasilkan produksi 4 ton per hektar per bulan bahkan bisa mencapai 5 ton per hektar. Bisa dibayangkan, berapa ton hasil produksi Tandan Buah Segar atau TBS yang dihasil lahan kebun kelapa sawit seluas 2 hektar.
"Kalau harga TBS saat ini Rp3000 per kilogram, kita bisa hitung penghasilan salah satu pekebun kelapa sawit di Siak Kecil tersebut per bulannya dari lahan kebun kelapa sawit seluas 2 hektar yang dikelolanya," ucapnya.
Dari keterangan pekebun kelapa sawit tersebut, ulas Azmir, hasil produktivitas kebun kelapa sawit bisa bagus berkat dari perawatan yang dilakukannya terhadap kebun kelapa sawit. Hal ini tidak terlepas dari pelatihan-pelatihan yang diikuti pekebun tersebut sehingga memiliki sumber daya dalam pengelolaan kebun kelapa sawit.
Dari situ (ilmu yang didapat saat pelatihan), beber Azmir, salah satu pekebun kelapa sawit di Siak Kecil tersebut mempraktikkannya sehingga sukses mengelola kebun kelapa sawit, dan mampu meningkatkan perekonomian, serta kesejahateraan keluarga.
"Jadi, kepada para lemabaga, stakeholder, dan khusus pekebun kelapa sawit mari kolaborasi melaksanakan berbagai program Bupati Bengkalis, Kasmani untuk produktivitas kebun kelapa sawit yang lebih baik ke depan. Jika ada kendala Dinas Perkebunan atau Disbun Kabupaten Bengkalis siap memfasilitasi para pekebun kelapa sawit demi meningkatkan sumber daya dalam pengelolaan perkebunan kelapa sawit," tandasnya. (Infotorial)
Komentar Via Facebook :