Home / Sawit / Harga Lagi Bagus, Produksi Kebun Sawit Petani Anjlok di Kaltara Ulah Ulat Kantong
Harga Lagi Bagus, Produksi Kebun Sawit Petani Anjlok di Kaltara Ulah Ulat Kantong
Tanjung Selor, katakabar.com - Harga kelapa sawit lagi bagus di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) tapi tidak dapat dinikmati seutuhnya para petani disebabkan produksi turun di sebagian kebun kelapa sawit.
Penurunan produksi ini sudah terjadi dari awal tahun 2024 lalu lantaran kebun terserang ulat kantong yang memakan pelepah daun kelapa sawit.
"Produksi turun disebabkan banyak masalah. Salah satu sebabnya ulat kantong yang makan daun kelapa sawit," ujar Ares Wahyudi, salah satu petani di Desa Menjelutung, Kabupaten Tana Tidung, Kaltara dilansir dari laman EMG, Selasa (13/8).
Akibat ulat kantong itu, cerita Ares, daun pohon kelapa sawit rusak hingga tidak menghasilkan buah yang optimal bikin pendapatan petani turun.
"Dari catatan Ares suda ada sekitar 100 hektar lebih kebun kelapa sawit terserang hama tersebut. Petani sedang berupaya membasmi hama salah satu caranya melakukan penyemprotan menggunakan obat khusus," jelasnya.
Diketahui, dibandingkan dengan periode Juli, harga kelapa sawit di Kaltara mengalami kenaikan pada periode Agustus 2024 ini. Kini harganya dibandrol Rp2.485,32 per kilogram naik sebesar Rp53,80 per kilogram dibanding periode Juli di mana periode lalu Rp2.431,52 per kilogram.
Untuk harga CPO periode ini dibeli seharga 12.233,03 per kilogram. Tapi, harga kernel justru anjlok dibanding periode lalu. Periode ini dibeli Rp6.595,34 per kilogram. Di mana periode lalu Rp6.693,60 per kilogram, dengan indeks K 84,28 persen. Sedang, untuk harga petani swadaya di sana saat ini berkisar Rp1.800 kilogram.
Berikut rincian harga TBS sawit Kaltara hasil penetapan di Agustus 2024:
Usia 3 tahun Rp2.188,81 per kg
Usia 4 tahun Rp2.296,38 per kg
Usia 5 tahun Rp2.347,44 per kg
Usia 6 tahun Rp2.341,86 per kg
Usia 7 tahun Rp2.417,01 per kg
Usia 8 tahun Rp2.431,29 per kg
Usia 9 tahun Rp2.446,60 per kg
Usia 10 tahun Rp2.485,32 per kg
Komentar Via Facebook :